Mengenal Evil Twin Attack

Di dunia kita saat ini yang selalu terhubung, menjaga informasi pribadi Anda tetap aman dan terlindungi menjadi lebih penting dari sebelumnya. Contoh ancaman lain yang muncul dalam jangkauan keamanan siber adalah jenis serangan "Evil Twin". Serangan siber semacam itu dapat mencuri data sensitif Anda dengan mudah jika Anda tidak berhati-hati. Kali ini saya akan membahas semua yang perlu Anda ketahui tentang serangan Evil Twin - apa itu, dan bagaimana cara kerjanya, serta tips untuk melindungi diri Anda.

Apa yang dimaksud dengan Evil Twin Attack?

Evil Twin Attack atau Serangan Evil Twin adalah jenis serangan Wi-Fi, di mana penyerang membuat sebuah titik akses Wi-Fi jahat yang menyamar sebagai titik akses yang sah, itulah mengapa serangan ini disebut dengan nama Evil Twin atau “si kembar yang jahat”. Jaringan palsu ini meniru koneksi Wi-Fi yang sudah dikenal (misalnya, hotspot publik yang biasa Anda temukan di kafe, bandara, dan hotel). Hal ini memungkinkan penyerang untuk melihat lalu lintas internet Anda, mengumpulkan data sensitif apa pun yang Anda kirimkan, dan bahkan memiliki kendali penuh atas apa yang diunduh atau diunggah (metode untuk menyuntikkan malware).

Cara Kerja Serangan Evil Twin.

Berikut ini adalah analisis langkah demi langkah tentang bagaimana serangan Evil Twin terjadi:

1. Pembuatan Jaringan Palsu : Dalam serangan ini, penyerang membuat titik akses Wi-Fi dengan nama (SSID) yang sama dengan jaringan yang sah. Sebagai contoh, mereka dapat membuat jaringan palsu yang disebut "CoffeeShop_WiFi" seolah-olah Anda mengakses kedai kopi.

2. Penyebaran Sinyal : Penyerang kemudian menyebarkan sinyal jaringan palsu menggunakan tingkat daya yang lebih kuat atau perangkat yang lebih bagus dibandingkan dengan yang digunakan untuk penyebaran sinyal oleh jaringan asli. Dengan demikian, kemungkinan untuk perangkat terhubung ke jaringan palsu dan bukan jaringan yang sebenarnya lebih tinggi.

3. Koneksi Pengguna : Pengguna dapat tanpa sadar menghubungkan perangkat mereka ke jaringan palsu, mengira itu adalah Wi-Fi asli. Ketika mereka melakukannya, semua lalu lintas internet mereka dikirim melalui komputer penyerang. Penyerang juga dapat melakukan serangan lain untuk memutus semua akses pengguna dari jaringan yang asli agar semua pengguna beralih ke jaringan palsu yang telah dibuat oleh penyerang.

4. Mengendus Data : Setelah pengguna menghubungkan perangkatnya ke jaringan palsu, penyerang dapat memantau aktivitas online pengguna dan mengambil kredensial login mereka, penyerang juga dapat menyuntikkan konten berbahaya dan mencuri informasi lainnya. Informasi tersebut yang digunakan penyerang untuk mencuri identitas pengguna, penipuan keuangan atau melakukan hal berbahaya lainnya.

Karakteristik Serangan Evil Twin.

Membedakan antara jaringan yang sah dan jaringan jahat sangatlah sulit, tetapi berikut ini merupakan indikator yang dapat diperhatikan untuk membedakan antara kedua jaringan tersebut:

1. Banyak Jaringan Dengan Nama Yang Sama : Jika Anda melihat lebih dari satu jaringan dengan nama yang sama dalam daftar Wi-Fi Anda, waspadalah. Ini mungkin merupakan tanda titik akses Wi-Fi yang jahat.

2. Enkripsi Lemah atau Tidak Ada Enkripsi : Ketika sebuah jaringan Wi-Fi memiliki enkripsi atau password yang lemah bahkan tidak memiliki enkripsi sama sekali, berhati-hatilah jaringan Wi-Fi tersebut bisa jadi jaringan palsu yang dibuat oleh penyerang. Jaringan resmi atau yang asli biasanya menggunakan enkripsi WPA2 / WPA3.

3. Koneksi Lambat atau Tidak Responsif : Jika jaringan dari sebuah Wi-Fi terasa lambat atau tidak sebagaimana mestinya, itu juga bisa menjadi pertanda bahwa adanya serangan dalam jaringan tersebut.

Cara Menghindari Serangan Evil Twin.

Meskipun serangan Evil Twin mungkin lebih canggih, ada beberapa cara pencegahan yang bisa Anda lakukan untuk menghindari serangan tersebut:

1. VPN: Virtual Private Network : Menggunakan VPN akan mengenkripsi koneksi internet Anda dan menyulitkan orang yang tidak berkepentingan untuk mencuri data Anda. Tersambung ke jaringan wi-fi publik? Selalu gunakan VPN.

2. Pastikan Nama Jaringan Wi-Fi : Selalu periksa kembali nama jaringan dengan tempat di mana Anda berada sebelum terhubung ke jaringan tersebut. Beberapa bisnis akan memberikan informasi Wi-Fi mereka pada bagian resepsionis atau struk belanja mereka.

3. Matikan Sambung Otomatis : Matikan kemampuan perangkat Anda untuk secara otomatis tersambung ke jaringan yang tersedia. Hal ini juga memudahkan Anda untuk memilih jaringan mana yang akan Anda sambungkan, sehingga mengurangi kemungkinan terhubung melalui jaringan Wi-Fi yang tidak aman.

4. Gunakan HTTPS : Pastikan bahwa situs website yang Anda kunjungi menggunakan HTTPS dan diamankan dengan sertifikat SSL, hal tersebut dapat mengenkripsi pertukaran data melalui jaringan yang terjadi antara perangkat Anda dengan situs website yang Anda dikunjungi sehingga penyerang tidak dapat memantau aktivitas Anda di internet.

5. Perbarui Perangkat Anda : Pastikan sistem operasi dan aplikasi yang Anda gunakan adalah versi terbaru. Hal ini dilakukan untuk perlindungan dari kerentanan yang mungkin bisa dimanfaatkan oleh penyerang.

6. Perhatikan Koneksi Anda : Awasi jaringan Wi-Fi yang terhubung dengan perangkat Anda. Jangan langsung tertarik dengan jaringan Wi-Fi yang terbuka atau gratis.

Kesimpulan.

Dengan memahami cara kerja dan karakteristik serangan Evil Twin, kita dapat lebih waspada dan sadar tentang keamanan jaringan Wi-Fi. Kita juga dapat mengambil langkah proaktif agar terhindar dari para penjahat dunia maya.


Comments